Mengapa Perencanaan Keuangan Dibutuhkan ?

Siapa sih yang tidak tahu dengan kata “perencaan” ?

Bahkan anak kecil saja sudah bisa merencanakan cara untuk meraih keinginannya, seperti memohon kepada orang tua untuk mendapatkan mainan/makanan yang diinginkannya.

Semakin bertambah dewasa, kebutuhan dan keinginan hidup akan semakin meningkat. Tujuan hidup pun semakin jelas, jadi diperlukan perencanaan yang lebih baik untuk mencapainya terutama dari segi keuangan agar setiap proses mencapai tujuan hidup tersebut menjadi lebih terintegrasi dan terencana.

Diharapkan melalui perencanaan keuangan yang baik, kita dapat :

• Mengerti bagaimana setiap keputusan keuangan yang dibuat berdampak ke area lain.

• Mempertimbangkan efek jangka pendek dan panjang atas tujuan-tujuan hidupnya.

• Lebih mudah beradaptasi atas perubahan hidup dan merasa lebih aman, karena tujuan-tujuannya berada pada jalur yang tepat.

Jika dilihat berdasarkan siklus kehidupan, setiap tahapnya tidak bisa lepas dari perencanaan dimulai dari :

1. Anak-anak

Sejak masih dalam kandungan atau belum dilahirkan, sudah banyak orang tua yang merencanakan segala hal untuk persiapan anaknya kelak. Seperti untuk kebutuhan sandang, pangan, bahkan sampai pendidikan beberapa tahun kedepan.

2. Masa Lajang

Dalam tahap ini manusia mulai mandiri secara finansial dan lepas dari orang tua. Perencanaan jangka pendek lebih dibutuhkan, seperti untuk menikah, membeli tempat tinggal, bahkan sampai tanggung jawab kepada keluarga.

3. Masa Menikah

Dalam tahap ini perencanaan semakin dibutuhkan karena kebutuhan sudah semakin banyak dan tanggung jawab semakin besar. Seperti untuk melunasi cicilan tempat tinggal/kendaraan, mempunyai anak, memikirkan proteksi untuk diri sendiri/keluarga, serta persiapan pensiun.

4. Pensiun Awal

Memasuki pensiun awal pun tetap saja membutuhkan perencanaan untuk dapat mempersiapkan masa pensiun yang nyaman, seperti kebutuhan dana pensiun dan kesehatan, atau bahkan menyediakan hadiah untuk anak karena dalam tahap ini biasanya anak sudah mulai menyelesaikan pendidikannya.

5. Pensiun

Saat pensiun kebutuhan hidup sudah tidak sebanyak dahulu. Diharapkan dengan perencanaan yang baik semasa mudanya, maka akan tersedianya pendapatan maupun modal yang memadai/cukup besar untuk menikmati hari tua. Sehingga saat sudah tidak bekerja lagi, para orang tua dapat mandiri di hari tuanya agar tidak bergantung kepada anak cucunya.

Jadi dengan melihat betapa pentingnya perencanaan keuangan dalam kehidupan, marilah mulai merencanakan dan mempersiapkan hal-hal untuk mencapai tujuan keuangan kita.

Para professional financial planner akan sangat membantu anda dalam proses perencanaan tersebut.

Memiliki perencanaan keuangan yang baik akan menjadikan kita lebih mengerti akan gambaran besar dari setiap tujuan keuangan kita, sehingga pengambilan keputusan dapat dipertimbangkan dengan lebih baik.